Engkau belum ke mana-mana Engkau belum pergi sepenuhnya Namamu masih menggema di seluruh penjuru kota Memekakan telinga Menampar kesadaran Menggedor hati Menyulut rindu Memanggil imaji garis wajahmu, yang begitu nyata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar