Di salah satu sudut kesukaannya di rumah ini, seorang
perempuan duduk menerawang, tepat beberapa saat setelah dia terbangun dari
tidurnya, dari mimpinya yg cukup aneh, namun bukan itu yang menjadi isi
terawangannya, dia menerawang ttg moment setelah dia bermimpi. Dia bertanya - tanya dalam benaknya
Mengapa aku selalu lupa akan mimpiku yg berkesan dan selalu berusaha akuingat?
Dia selalu merasa kesal saat dia lupa akan mimpinya namun
mimpi itu meninggalkan kesan yg tdk bisa diungkapkan dgn kata2. Yah seakan ada
yang sangat ingin dia ceritakan tapi dia lupa
Mengapa
saat aku bermimpi apapun itu yg tidak terlalu berkesan tp selalu menempel erat di
memoriku atau berkesan tapi sulit untuk aku ceritakan?
Dia selalu beranggapan mimpi ttg pria yg dia idamkan itu hal
biasa, toh di dunia nyata dia sering memikirkannya, bahkan bertemu, bercengkrama, dari itu mungkin sampai
terbawa mimpi. Atau saat dia bermimpi melakukan hubungan sesame jenis dengan
sahabat perempuannya, yah saling cumbu. Cium dan memuaskan satu sama lain. Nah
mimpi2 seperti ini yg kadang dia simpan untuk dirinya sendiri.
Mengapa
setiap habis mimpi buruk aku merasa sangat lelah?
Dia bingung, memang dalam mimpi itu dia lari dari kejaran
Makhluk Halus, anjing, atau apalah itu, dan kadang dia bermimpi yg mengetes
mentalnya seperti dia bermimpi melihat orang2 yg disayanginya wafat dan
sebagainya namun mengapa jasad kita juga seakan merasakannya? Lelahnya, nafas
terengah2 dan lain2
Yah belum selesai dia menerawang hal lain. Dia mendengar
bunyi, bunyi yg sangat familiar, itu alarm telepon genggamnya, itu tanda bahwa
dirinya harus segera bangun dari dunia mimpi untuk kembali ke dunia nyata…..
Dia bucara dalam benaknya
Aku terbangun
Aku mimpiku
Di mana aku bermimpi
Aku sedang menerawang ttg moment setelah
mimpi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar